Bunga Bangkai VS Rafflesia Arnold
Kedua bunga ini mungkin sudah familiardi telinga kita. Malahan saking familiarnya, bisa jadi kita tertukaratau salah membedakan wujud asli bunga yang berbau kurang sedap ini.Supaya tidak salah lagi, ada baiknya kita mengenal kedua flora inilebih dekat lagi.
Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium)
Bunga Bangkai (Amorphpophallus titanium)
- Bunga ini tumbuhnya menjulang tinggi ke atas bukan melebar.
- Warnanya krem pada bagian luar dan pada bagian yang menjulang, sedangkan mahkotanya berwarna merah keunguan. Jika diperhatikan, sekilas bentuknya seperti bunga terompet saat mekar.
- Tingginya mencapai sekitar 4 meter dengan diameter sekitar 1,5 meter dan tumbuh di atas umbi sendiri.
- Masa mekarnya sekitar 7 hari, setelah itu bunga ini akan layu dan berkembang lagi dengan sendirinya.
- Bunga ini merupakan bunga resmi bagi provinsi Bengkulu.
- Bentuknya melebar ke samping (bukan meninggi) dan berwarna merah.
- Ketika mekar, diameternya mencapai 1 meter, tingginya 50 centimeter dengan berat sekitar 10 kilogram.
- Rafflesia merupakan parasit pada tumbuhan rambat atau menumpang pada tumbuhan inang.
- Tidak memiliki daun, tangkai dan akar. Bunga ini memiliki 5 mahkota bunga.
- Rafflesia arnoldii tumbuh di hutan sumatera bagian selatan, terutama Bengkulu.
- Masa pertumbuhannya mencapai 9 bulan, sedangkan masa mekarnya hanya 5-7 hari, kemudian akan layu dan mati.
Sukague.com - Pulau Komodo terletak di Propinsi Nusa Tenggara Timur, yang berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Tepat di daerah Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Mengapa Pulau Komodo merupakan 7 NEW Wonders of The World? Berikut adalah fakta-fakta yang sukague.com kutip dari situs resmi Komodo yaitu Komodo.me:
1. Pulau Komodo ada hewan prasejarah yang masih hidup
Hewan-hewan prasejarah yang naga, lebih dikenal sebagai komodo. Berdasarkan penelitian, naga prasejarah punah sejak 30 juta tahun lalu. Tapi ternyata di pulau komodoAnda dapat menemukan hewan prasejarah yang masih hidup dan mampu bertahansampai saat ini. Komodo termasuk hewan yang terancam punah, dengan populasi kurang dari 4000 burung liar.
2. Ketiadaan fosil di Pulau Komodo
Pertengahan abad ke-20 ditemukan fosil hewan yang menyerupai naga di Australia. Ini berarti bahwa naga pernah hidup di daratan Australia di masa prasejarah. Namun para peneliti masih bingung dengan hubungan dengan Pulau Komodo fosil di Australia,sementara di Pulau Komodo tidak ditemukan fosil sama sekali. Apakah ini membuat pergeseran naga? Meski sejarah geologi bumi menunjukkan bahwa Australia pertama,dan beberapa kepulauan Indonesia adalah satu lempeng, namun Pulau Komodo diperkirakan terbentuk sekitar 1 juta tahun yang lalu.
3. Komodo raksasa hewan yang lahir dari orangtua tunggal
Komodo memiliki berat 70-100 kg dengan panjang tubuh 2-3 meter. Komodo adalah spesies reptil terbesar di dunia dengan lidah panjang, kuning dan bercabang. Dapat mendeteksi keberadaan bangkai 4-9,5 kilometer. Komodo bisa berlari hingga 20 kilometer per jam, berenang dengan baik dan dapat menyelam sedalam 4,5 meter dan memanjat pohon pintar. Komodo memiliki proses reproduksi yang unik, yang mampu menghasilkan anak tanpa kehadiran laki-laki. Mereka mampu menghasilkan telur tanpa proses pembuahan.
4. Ada hewan yang jarang milik kebun binatang di seluruh dunia
4. Ada hewan yang jarang milik kebun binatang di seluruh dunia
Komodo hanya ditemukan di pulau Komodo dan pulau-pulau lain di sekitar Pulau Komodo, Pulau Rinca dan Pulau Pandar. Komodo
jarang ditemukan di kebun binatang lain di seluruh dunia, karena
memiliki hidup yang pendek jika tempat perkembangbiakan, yang hanya 2
tahun setelah transfer. Meskipun naga memiliki kehidupan normal untuk 50 tahun.
5. Memiliki campuran spesies hewan Asia Australia
5. Memiliki campuran spesies hewan Asia Australia
Di pulau Komodo dan sekitarnya ada 277 spesies hewan yang berasal dari campuran hewan Asia dan Australia, yang terdiri dari 32 spesies mamalia, 128 spesies burung dan 37 spesies reptil. Bersama dengan naga, ada 25 spesies hewan darat dan burung dilindungi binatang, karena jumlah terbatas
6. Memiliki perairan laut yang hangat dan dingin
6. Memiliki perairan laut yang hangat dan dingin
Pulau Komodo merupakan kawasan wisata taman nasional Komodo. Pulau-pulau adalah tempat pertemuan air mengalir ke utara dan selatan. Perairan utara perairan hangat dari pertemuan saat ini Laut Banda dan Flores. Sebaliknya, perairan selatan menawarkan perairan dingin dari arus Samudera Indonesia. Pertemuan dua perairan menghasilkan ekosistem bawah laut yang kaya.
7. Keindahan Pemandangan laut
Ada terumbu karang di bawah perairan laut pulau Komodo taman nasional. Ada 253spesies karang pembentuk terumbu yang ditemukan di sana, dengan sekitar 1000 spesies ikan. Ini keindahan alam yang menarik banyak penyelam dan wisatawan untuk berenang diperairan ini.
7. Keindahan Pemandangan laut
Ada terumbu karang di bawah perairan laut pulau Komodo taman nasional. Ada 253spesies karang pembentuk terumbu yang ditemukan di sana, dengan sekitar 1000 spesies ikan. Ini keindahan alam yang menarik banyak penyelam dan wisatawan untuk berenang diperairan ini.
13 Fakta Menarik Wisata di Bali - Bali sering dianggap surga bagi
para wisatawan lokal maupun asing. Pulau yang juga disebut tempat
tinggal dewa ini memang memiliki keindahan alam memikat. Masyarakatnya
pun ramah, budayanya sangat kental, dan kulinernya menggoda. Dilansir
laman Lovely Planet, berikut pengalaman terbaik yang bisa Anda dapatkan
jika berkunjung ke Bali yang akan kami tulis di dalam 13 Fakta Menarik Wisata di Bali :
1. Festival budaya
Taukah Anda : Faktanya, Salah
satu yang menarik di Bali adalah festival budaya dan upacara adat yang
religius, berseni, dan penuh makna. Upacara ini hampir dilakukan setiap
hari. Sambil menikmati kopi di kafe, Anda bisa menyaksikan serombongan
orang dengan pakaian adat yang membawa pundi-pundi persembahan di atas
kepala, memakai topeng Barong, dan berbagai atribut lain. Pemandangan
yang belum tentu bisa didapatkan di tempat lain.
2. Tari Bali
Taukah Anda : Faktanya, Menakjubkan melihat bagaimana orang-orang
meliukkan tubuhnya untuk menari. Tarian paling terkenal adalah tari
Legong. Masyarakat setempat menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk
meluweskan gerakan bola matanya ke jari-jari kakinya.
3. Sensasi spa
Taukah Anda : Faktanya, Entah hanya untuk menyegarkan tubuh atau mendapat ketenangan, wisatawan Bali selalu menyempatkan berkunjung ke spa. Sensasi spanya berbeda dari salon-salon biasa. Menggunakan bahan rempah sambil menikmati pemandangan terbuka.
4. Penginapan terbaik
Taukah Anda : Faktanya, Sebagai pulau yang sangat menghormati
seni dan ketenangan, penginapan di Bali dibangun dengan arsitektur
berseni yang memiliki fasilitas hotel
berbintang. Pilihan lainnya homestay. Banyak keluarga yang menyediakan
beberapa kamar sederhana untuk wisatawan. Meski fasilitas yang Kita
dapatkan sangat sederhana, Anda bisa merasakan suasana kekerabatan yang
akrab. Sekaligus belajar budaya dari mereka.
5. Makanan khas Bali
Taukah Anda : Faktanya, Makanan di Bali kaya akan bumbu dan
rempah-rempah aromatik yang menggugah rasa. Demikian juga dengan cara
penyajiannya yang tradisional.
6. Kerajinan tangan
Taukah Anda : Faktanya, Jika Agan ke Bali, rasanya tak sempurna
jika tidak membawa kerajinan tangan yang dibuat penduduk aslinya.
Ukiran, topeng, kain tenun, kipas, aksesori mote, atau lainnya. Hampir
di sepanjang jalan di Bali terdapat kios-kios yang menjajakan kerajinan.
7. Ubud
Taukah Anda : Faktanya, Popularitas daerah ini nomor dua setelah
Kuta. Ubud juga dikenal sebagai jantung seni di Bali yang memancarkan
daya tarik spiritual. Jalan-jalan dipenuhi dengan galeri, di mana
seniman dari generasi berbeda pamer karya. Belum lagi pertunjukan seni
di malam hari dan museum
yang menyimpan benda kuno. Ubud juga menyajikan pemandangan terasering
sempurna. Pemandangan hijau ini sering dipilih sebagai spot yoga
terbaik.
8. Iringan gamelan
Taukah Anda : Faktanya, Ingin menikmati Bali yang sesungguhnya,
datang saja ke tempat-tempat yang menyuguhkan orkestra gamelan. Alunan
musik tradisional ini paling tepat untuk membuang kepenatan.
9. Olahraga laut
Taukah Anda : Faktanya, Bosan menikmati hingar bingar Bali, Anda bisa merantau ke dalam laut. Diving dan snorkeling. Banyak spot yang menjanjikan keindahan taman bawah laut. Tulamben, Padang Bai, Nusa Lembongan, Tanjung Benoa, dan lainnya. Atau jika menginginkan olahraga air yang lebih menantang, coba surfing.
10. Pantai
Taukah Anda : Faktanya, Bali dikelilingi pantai-pantai pasir
putih. Anda dapat menikmati suasana tropis dengan tebing-tebing kapur
yang menjulang. Beberapa pantai juga dibuka sebagai pantai privat yang hanya bisa diakses dengan persyaratan tertentu.
11. Seafood
Taukah Anda : Faktanya, Menikmati hidangan seafood di pantai
ber-sunset juga cara mudah merasai Bali. Makanan laut ini memang menjadi
andalan untuk disajikan bagi para turis. Tak hanya di tepi pantai, Anda
bisa menemukannya di pinggir-pinggir jalan.
12. Seminyak
Taukah Anda : Faktanya, Seminyak disebut sebagai pusat kemewahan
Bali. Anda akan menemukan butik-butik milik desainer lokal, koleksi
paling eklektik dan menarik dari restoran, serta hotel butik kecil, juga
kafe-kafe yang nyaman.
13. Pura Ulu Watu
Taukah Anda : Faktanya, Salah satu kuil paling suci di Bali
adalah Pura Ulu Watu. Bertengger di tebing tinggi di sudut barat daya
pulau. Pada abad ke-11, seorang imam Jawa berdoa di sini, dan sejak itu
pula tempat ini disucikan. Di sekitarnya Anda masih bisa menemukan
pemandangan hijau dengan monyet-monyet yang berkeliaran menggoda.
Gunung Bromo Dengan Berbagai Cerita Uniknya
Gunung
Bromo (2.329 m dpl), adalah salah satu gunung dari beberapa gunung
lainnya yang terhampar di kawasan Komplek Pegunungan Tengger, berdiri
diareal Kaldera berdiameter 8-10 km yang dinding kalderanya
mengelilingi laut pasir sangat terjal dengan kemiringan ± 60-80
derajat dan tinggi berkisar antara 200-600 meter.
Daya tarik Gunung Bromo
yang istimewa adalah kawah di tengah kawah dengan lautan pasirnya yang
membentang luas di sekeliling kawah Bromo yang sampai saat ini masih
terlihat mengepulkan asap putih setiap saat, manandakan Gunung ini
masih aktif.
Sejarah Pembentukan
Menurut sejarah terbentuknya Gunung Bromo dan lautan pasir berawal dari dua gunung yang saling
berimpitan satu sama lain. Gunung Tengger (4.000 m dpl) yang merupakan
gunung terbesar dan tertinggi pada waktu itu. Kemudian terjadi letusan
kecil, materi vulkanik terlempar ke tenggara sehingga membentuk lembah
besar dan dalam sampai ke desa sapi kerep. Letusan dahsyat kemudian
menciptakan kaldera dengan diameter lebih dari delapan kilometer.
Karena dalamnya kaldera, materi vulkanik letusan lanjutan tertumpuk di
dalam dan sekarang menjadi lautan pasir dan di duga dulu kala pernah
terisi oleh air dan
kemudian aktivitas lanjutan adalah munculnya lorong magma ditengah
kaldera sehingga muncul gunung - gunung baru antara lain Lautan pasir,
Gunung Widodaren, Gunung watangan, Gunung Kursi, Gunung Batok dan
Gunung Bromo.
Legenda Masyarakat
Menurut
legenda dijelaskan tentang asal usul Suku Tengger ini. Dahulu di pulau
Jawa di perintah oleh Raja Brawijaya dari Majapahit yang mempunyai
anak perempuan bernama Rara
Anteng yang menikah dengan Joko Seger, keturunan Brahmana. Ketika
terjadi pergolakan di pulau Jawa, sebagian masyarakat yang setia pada
agama Hindu melarikan diri ke pulau Bali.
Sebagian lainnya menarik diri dari dunia keramaian dan bermukim di
sebuah dataran tinggi di kaki Gunung Bromo, dipimpin oleh Roro Anteng
dan Joko Seger, jadilah mereka suku Tengger, kependekan dari Anteng dan
Seger.
Komplek Pegunungan
Gunung
Bromo termasuk bagian salah satu gunung yang berada di Komplek
Pegunungan Tengger. Pada hamparan pasir yang sangat luas (Laut Pasir)
dengan gunung-gunung di tengahnya yaitu: G. Bromo (2.392 m dpl), G.
Batok ( 2.440 m dpl), G. Widodaren (2.614 m dpl), G. Watangan (2.601 m
dpl) dan G. kursi (2.581 m dpl). Dinding kaldera yang mengelilingi laut
pasir sangat terjal dengan kemiringan ±60-80 derajat dan tinggi
berkisar antara 200-600 meter. Di keliling kaldera Tengger terdapat
beberapa gunung diantaranya adalah G. Penanjakan (2.770 m dpl.), G.
Cemorolawang, G. Lingker (2.278m dpl.), G. Pundak Lembu (2.635 m dpl.),
G Jantur (2.705 m dpl.),G.Ider-ider (2.527 m dpl.) serta G.Mungal
(2.480 m dpl.). Sedangkan pada Komplek Pegunungan Jambangan terdapat G.
Lanang (2.313 m dpl), G Ayek-ayek (2.819 m dpl), G. Panggonan Cilik
(2.883 m dpl), G Keduwung (2.334 m dpl), G Jambangan (3.020 m dpl), G
Widodaren (2.000 m dpl), G Kepolo (3.035 m dpl), G Malang (2.401 m
dpl), dan G Semeru (3.676 m dpl).
Menikmati Matahari Terbit
Salah satu atraksi yang paling menarik di atas Gunung Bromo adalah Matahari terbit.
Gumpalan awan yang menutup langit perlahan - lahan tersibak oleh bola
putih kekuning - kuningan. Cahaya merah merona diufuk timur. Perlahan -
lahan timbulah temberang yang kian membesar hingga membentuk setengah
lingkaran sang surya y\nang merah menyala. Berangsur - angsur warnanya
berubah menjadi keemasan. Udara sekitar mulai menerang. Mulailah suatau
hari dan kehidupan yang baru. Semuanya mengingatkan kita akan
kebesaran Tuhan Yang Maha Esa. Kecuali di puncak Bromo, atraksi
matahari terbit bisa di lihat di Puncak Pananjakan.
Upacara Kasada (kasodo)
Pada
tanggal 14 dan 15 bulan ke duabelas (tahun Jawa) atau bulan
Desember/Januari (tahun Masehi) diadakan upacara Kasada. Dalam upacara
ini dikorbankan sebagian hasil sawah, ladang dan ternak masyarakat
dengan melemparkannya ke kawah Gunung Bromo sebagai tanda syukur kepada
Tuhan Yang Maha Esa. Selain Upacara Kasodo juga di kenal Upacara Karo
Dan Ayak-ayak.
Menuju Lokasi
Dari
Surabaya. Untuk menuju Gunung Bromo dari arah Pasuruan. Dari Surabaya
kita naik bis menuju Probolinggo dan turun di Pasuruan yang membutuhkan
watu 1,5 jam. Selanjutnya naik colt menuju Desa Tosari - Wonokitri.
Di
Wonokitri kita dapat bermalam di hotel atau losmen atau dapat juga
langsung meneruskan per-jalanan menuju Gunung Pananjakan atau masuk ke
lautan pasir menuju puncak Gunung Bromo.
Bila
dari arah Probolinggo, kita naik colt atau bis menuju Sukapura,
kemudian kita terus ke Ngadisari. Dari Ngadisari naik kuda atau
berjalan kaki
menuju Cemoro lawang ± 3 km. Di Cemoro lawang kita dapat bermalam di
hotel atau losmen. Besuk pagi kita dapat melanjutkan perjalanan ke
kawah Gunung Bromo, yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki atau naik
kuda yang disewakan oleh masyarakat setempat.
Kalau
dari arah Malang kita bisa lewat Jemplang, Ngadas. Dari Malang naik
minibus menuju ke Tumpang (18 Km) sekitar 30 menit. Dari Tumpang
perjalanan kita lanjutkan dengan naik Jeep menuju ke Jemplang sekitar
1,5 jam perjalanan melewati Desa Gubuk Klakah dan Desa Ngadas.
Disekitar perjalanan kita dapat menyaksikan pemandangan alam yang
berupa kebun-kebun penduduk yang berada di lereng-lereng gunung dan
hutan alam yang masih asli. Memasuki Desa Ngadas di sekitar jalan kita
melewati hutan cemara yang tertata rapi. Kondisi jalan dari Tumpang
menuju Jemplang sekarang sudah baik.
Dari
Jemplang perjalanan kita teruskan menuju ke Gunung Bromo melewati
jalan berbatu dan lautan pasir selama 1 jam perjalanan dengan
Trekking.
Bila
lewat Purwodadi, dari Kota Malang kita naik Bus atau minibus menuju ke
Purwodadi selam 30 menit. Dari Purwodadi kita naik minibus menuju ke
Desa Tosari, melewati Desa Nonggojajar selama 1,5 jam perjalanana. Dari
Tosari kita teruskan menuju Wonokitri.
Menuju
Kawah Gunung Bromo dapat didaki melalui tangga buatan (249 buah), dari
sini akan terlihat kawah Bromo mengangah lebar dengan kepulan asap
yang keluar dari dasarnya.
Sejarah letusan
Selama
abad ke-20, gunung yang terkenal sebagai tempat wisata itu meletus
sebanyak tiga kali, dengan interval waktu yang teratur, yaitu 30 tahun.
Letusan terbesar terjadi 1974, sedangkan letusan terakhir terjadi pada
2004.
Sejarah letusan Bromo:
2004,
2001, 1995, 1984, 1983, 1980, 1972, 1956, 1955, 1950, 1948, 1040,
1939, 1935, 1930, 1929, 1928, 1922, 1921, 1915, 1916, 1910, 1909, 1907,
1908, 1907, 1906, 1907, 1896, 1893, 1890, 1888, 1886, 1887, 1886,
1885, 1886, 1885, 1877, 1867, 1868, 1866, 1865, 1865, 1860, 1859, 1858,
1858, 1857, 1856, 1844, 1843, 1843, 1835, 1830, 1830, 1829, 1825,
1822, 1823, 1820, 1815, 1804, 1775, dan 1767.
Berikut tempat wisata yang kami coba bandingkan dengan beberapa tempat wisata di dunia:
Raja Ampat Papua dan Phi Phi Island, Thailand
Kepulauan Raja Ampat merupakan kepulauan yang berada di barat pulau Papua di provinsi Papua Barat. Pemandangan Raja Ampat Papua mirip dengan Phi Phi Island yang ada di Thailand bahkan lebih indah dari Phi Phi Island yang menjadi lokasi film The Beach yang dibintangi Leonardo Di Caprio tersebut. Di Raja Ampat Papua kita bisa melihat Pulau-pulau yang berbukit-bukit hijau dengan air laut yang jernih.
Air terjun Moramo dengan air terjun Niagara
Moramo adalah air terjun indah bertingkat tujuh yang terletak di kabupaten Konawe Timur, Sulawesi Tenggara. Air terjun ini meskipun tidak sebesar Niagara, tapi keindahannya tidak kalah dengan air terjun Niagara yang terletak di perbatasan Amerika Serikat dan Kanada itu. Dengan air terjun Moramo yang lebih kecil dari Niagara, kita bisa menikmati air terjun Moramo lebih dekat dan bisa mandi di air terjun tersebut sedangkan hal ini tidak bisa dilakukan di Niagara yang airnya sangat deras.
Green Canyon Ciamis dengan Grand Canyon Amerika Serikat
Green Canyon atau Cukang Taneuh terletak di desa Cijulang Ciamis Jawa Barat dekat dengan Pangandaran. Di Green Canyon kita bisa melihat sungai dengan air berwarna hijau tosca yang diapit dengan bebatuan dan rerimbunan pepohonan. Di tempat itu kamu juga akan melihat sungai yang menembus gua dengan keindahan batu-batu stalaktit dan stalakmitnya. Alam sungai Cijulang yang dianggap mirip dengan ngarai-ngarai eksotik di Grand Canyon Colorado, Amerika Serikat itu membuat daerah tersebut dikenal dengan nama ”Green Canyon”. Walaupun Green Canyon tidak sebesar Grand Canyon Amerika Serikat, Green Canyon Cijulang ini lebih hijau dibandingkan Grand Canyon di Amerika Serikat yang gersang.
Carstensz Pyramid dengan Mount Everest
Carstensz Pyramid dan Mount Everest merupakan bagian dari Seven Summit di tujuh benua dunia. Carstensz Pyramid terletak di propinsi Papua. Kalau Mount Everest merupakan puncak tertinggi di dunia, Carstensz Pyramid merupakan puncak tertinggi di Indonesia. Kedua puncak gunung tersebut sama-sama diselubungi oleh salju abadi. Puncak Mount Everest terletak di negara Nepal dengan tinggi 8,850 meter sedangkan Cartenz Pyramyd, Puncak Salju di daerah Tropis Indonesia memiliki tinggi 4.884 meter.
Taman Nasional Baluran dengan padang savannah Afrika
Taman Nasional Baluran terletak di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Taman Nasional Baluran sering dijuluki sebagai Afrika-nya Jawa. Disini kamu bisa melihat miniatur Savanna Afrika dengan savana yang terbentang luas dan banyak satwa liar yang berkeliaran mirip di Afrika. Kamu bisa melihat sekelompok rusa dan banteng diantara rerumputan. Disini juga terdapat monyet dan berbagai jenis burung. Pemandangan Gunung Baluran yang mirip Kilimanjaro beserta hamparan savana dan rumput yang mengering berwarna keemasan menambah kesan bahwa daerah ini memang benar mirip Afrika.
Taman Nasional Wasur dengan alam Australia
Taman nasional Wasur terletak di Merauke, Papua. Taman nasional Wasur, memiliki habitat dan satwa mirip Australia, yaitu hutan savanah dengan berbagai jenis kanguru. Di dalam kawasan TN ini terdapat berbagai jenis fauna dan flora diantaranya adalah Burung Kasuari, Cenderawasih, dan Kanguru yang berukuran lebih kecil dibanding kangguru Australia. Di TN ini juga memiliki jenis rawa yang mirip dengan bagian utara Australia.
Gumug Pasir Parangkusumo dengan gurun Sahara
Gumug Pasir Parangkusumo terletak di Yogyakarta. Gumuk pasir merupakan gundukan-gundukan yang berisi material pasir di sepanjang Pantai Parangtritis-Parangkusumo sampai muara Sungai Opak. Hal ini merupakan fenomenal unik karena hanya satu-satunya di Asia Tenggara kita bisa melihat padang pasir seperti padang pasir sahara. Walaupun gundukan pasir ini tidak seluas Sahara tapi membuat seolah-olah kita berada di Gurun Sahara. Kadang-kadang Gumug Pasir Parangkusumo ini disebut juga sebagai Sahara in Java.
Hutan Kalimantan dengan hutan Amazon
Hutan di Kalimantan berada di Pulau Kalimantan. Hutan Kalimantan memiliki hutan hujan tropis dengan beberapa flora dan fauna yang mirip dengan hutan Amazon. Contohnya adalah Pesut, ular anaconda dan beberapa hewan yang merupakan satwa langka yang hanya ada di Kalimantan dan Amazon. Kehidupan alam dan hutan di Amazon tak jauh beda dengan hutan Kalimantan. Lembab, becek, berawa serta terdapat beberapa danau-danau kecil yang kaya akan kehidupan khas lahan basah. Di Kalimantan juga ditemukan jenis tumbuhan yang sama dengan tumbuhan endemik yang ada di Amazon. Sungai-sungai di Kalimantan yang mirip dengan sungai Amazon menambah kemiripan antara Kalimantan dan hutan Amazon.
Pantai Kuta Bali dengan Pantai Waikiki Hawaii
Bali banyak menyimpan pesona alam yang eksotis. Keindahan pantainya banyak disejajarkan dengan keindahan pantai di Pulau Hawaii. Contohnya adalah pantai Kuta hampir mirip dengan Waikiki terutama pantainya yang ramai dengan pasir putih dan pohon kelapa yang tumbuh di pantai. Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di kabupaten Badung sebelah selatan Denpasar, Bali. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai Sunset Beach atau pantai matahari terbenam sebagai lawan dari pantai Sanur.
Taman Sakura Cibodas dengan Sakura Jepang
Tak perlu jauh-jauh pergi ke Jepang untuk menikmati keindahan Sakura. Di Kebun Raya Cibodas, kita bisa melihat pohon Sakura yang sudah ditanam sejak tahun 1953 yang akan berbunga pada sekitar bulan Januari-Februari atau Februari-Maret. Di Kebun Raya Cibodas telah ditanam ratusan pohon Sakura dengan 7 jenis tanaman Sakura yaitu Prunus cerasoides, Prunus yedoensis, Prunus yamasakura, Prunus lannesiana, Prunus sp., Prunus arborea, dan Prunus costata. Sekarang kita bisa menikmati `hanami`(tradisi melihat bunga) tanpa harus pergi ke Jepang dengan melihat mekarnya bunga Sakura di Cibodas.
Ranu Kumbolo dengan hutan pinus Eropa
Ranu Kumbolo terletak di Jawa Timur, sebuah danau di pegunungan Semeru dengan ketinggian 2500 meter di atas permukaan air laut. Tak jauh dari Ranu Kumbolo terdapat padang rumput yang dikelilingi bukit dan gunung dengan pemandangan yang sangat indah, padang rumput luas dengan lereng yang ditumbuhi pohon pinus seperti di Eropa. Ketika suhu berada di bawah 0°c , kadang-kadang terjadi hujan salju kecil. Jika suhu sangat dingin pinggir-pinggir danau ranukumbolo bisa membeku, dan juga terlihat rumput-rumput yang memutih seperti salju karena embun yang membeku di rerumputan yang membuat suasana seperti di Eropa. Perhatikan foto Ranu Kumbolo yang sekilas mirip dengan foto Seefeld Lake, Austria di Eropa.
Way kambas dengan Hutan India
Way Kambas Sumatera memiliki satwa yang mirip dengan satwa yang ada di hutan India seperti gajah, harimau, Badak dan beberapa hewan lain. Taman Nasional Way Kambas (TNWK) terletak di propinsi Lampung. Way Kambas terdiri dari hutan rawa air tawar, padang alang-alang/semak belukar, dan hutan pantai di Sumatera. Di Way Kambas ada wisata naik gajah sehingga kita bisa merasakan sensasi seperti raja-raja India yang konon bepergian dengan menunggang gajah.
Fakta wisata alam indonesia yang mirip dg wisata alam luar
Negeri
Berwisata saja di Indonesia dan nikmati keindahan dunia di dalam satu negara ini. Di Indonesia kamu bisa menikmati banyak pemandangan mulai dari gurun pasir sahara, bunga Sakura, padang Afrika sampai pemandangan alam khas Eropa. Kamu tidak perlu jauh-jauh ke luar negeri untuk menikmati semua itu karena semuanya ada di Indonesia. Kali ini indonesiatop.blogspot.com akan menulis beberapa tempat wisata di Indonesia yang tidak kalah indah dengan wisata terkenal di dunia.Berikut tempat wisata yang kami coba bandingkan dengan beberapa tempat wisata di dunia:
Raja Ampat Papua dan Phi Phi Island, Thailand
Kepulauan Raja Ampat merupakan kepulauan yang berada di barat pulau Papua di provinsi Papua Barat. Pemandangan Raja Ampat Papua mirip dengan Phi Phi Island yang ada di Thailand bahkan lebih indah dari Phi Phi Island yang menjadi lokasi film The Beach yang dibintangi Leonardo Di Caprio tersebut. Di Raja Ampat Papua kita bisa melihat Pulau-pulau yang berbukit-bukit hijau dengan air laut yang jernih.
Air terjun Moramo dengan air terjun Niagara
Moramo adalah air terjun indah bertingkat tujuh yang terletak di kabupaten Konawe Timur, Sulawesi Tenggara. Air terjun ini meskipun tidak sebesar Niagara, tapi keindahannya tidak kalah dengan air terjun Niagara yang terletak di perbatasan Amerika Serikat dan Kanada itu. Dengan air terjun Moramo yang lebih kecil dari Niagara, kita bisa menikmati air terjun Moramo lebih dekat dan bisa mandi di air terjun tersebut sedangkan hal ini tidak bisa dilakukan di Niagara yang airnya sangat deras.
Green Canyon Ciamis dengan Grand Canyon Amerika Serikat
Green Canyon atau Cukang Taneuh terletak di desa Cijulang Ciamis Jawa Barat dekat dengan Pangandaran. Di Green Canyon kita bisa melihat sungai dengan air berwarna hijau tosca yang diapit dengan bebatuan dan rerimbunan pepohonan. Di tempat itu kamu juga akan melihat sungai yang menembus gua dengan keindahan batu-batu stalaktit dan stalakmitnya. Alam sungai Cijulang yang dianggap mirip dengan ngarai-ngarai eksotik di Grand Canyon Colorado, Amerika Serikat itu membuat daerah tersebut dikenal dengan nama ”Green Canyon”. Walaupun Green Canyon tidak sebesar Grand Canyon Amerika Serikat, Green Canyon Cijulang ini lebih hijau dibandingkan Grand Canyon di Amerika Serikat yang gersang.
Carstensz Pyramid dengan Mount Everest
Carstensz Pyramid dan Mount Everest merupakan bagian dari Seven Summit di tujuh benua dunia. Carstensz Pyramid terletak di propinsi Papua. Kalau Mount Everest merupakan puncak tertinggi di dunia, Carstensz Pyramid merupakan puncak tertinggi di Indonesia. Kedua puncak gunung tersebut sama-sama diselubungi oleh salju abadi. Puncak Mount Everest terletak di negara Nepal dengan tinggi 8,850 meter sedangkan Cartenz Pyramyd, Puncak Salju di daerah Tropis Indonesia memiliki tinggi 4.884 meter.
Taman Nasional Baluran dengan padang savannah Afrika
Taman Nasional Baluran terletak di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Taman Nasional Baluran sering dijuluki sebagai Afrika-nya Jawa. Disini kamu bisa melihat miniatur Savanna Afrika dengan savana yang terbentang luas dan banyak satwa liar yang berkeliaran mirip di Afrika. Kamu bisa melihat sekelompok rusa dan banteng diantara rerumputan. Disini juga terdapat monyet dan berbagai jenis burung. Pemandangan Gunung Baluran yang mirip Kilimanjaro beserta hamparan savana dan rumput yang mengering berwarna keemasan menambah kesan bahwa daerah ini memang benar mirip Afrika.
Taman Nasional Wasur dengan alam Australia
Taman nasional Wasur terletak di Merauke, Papua. Taman nasional Wasur, memiliki habitat dan satwa mirip Australia, yaitu hutan savanah dengan berbagai jenis kanguru. Di dalam kawasan TN ini terdapat berbagai jenis fauna dan flora diantaranya adalah Burung Kasuari, Cenderawasih, dan Kanguru yang berukuran lebih kecil dibanding kangguru Australia. Di TN ini juga memiliki jenis rawa yang mirip dengan bagian utara Australia.
Gumug Pasir Parangkusumo dengan gurun Sahara
Gumug Pasir Parangkusumo terletak di Yogyakarta. Gumuk pasir merupakan gundukan-gundukan yang berisi material pasir di sepanjang Pantai Parangtritis-Parangkusumo sampai muara Sungai Opak. Hal ini merupakan fenomenal unik karena hanya satu-satunya di Asia Tenggara kita bisa melihat padang pasir seperti padang pasir sahara. Walaupun gundukan pasir ini tidak seluas Sahara tapi membuat seolah-olah kita berada di Gurun Sahara. Kadang-kadang Gumug Pasir Parangkusumo ini disebut juga sebagai Sahara in Java.
Hutan Kalimantan dengan hutan Amazon
Hutan di Kalimantan berada di Pulau Kalimantan. Hutan Kalimantan memiliki hutan hujan tropis dengan beberapa flora dan fauna yang mirip dengan hutan Amazon. Contohnya adalah Pesut, ular anaconda dan beberapa hewan yang merupakan satwa langka yang hanya ada di Kalimantan dan Amazon. Kehidupan alam dan hutan di Amazon tak jauh beda dengan hutan Kalimantan. Lembab, becek, berawa serta terdapat beberapa danau-danau kecil yang kaya akan kehidupan khas lahan basah. Di Kalimantan juga ditemukan jenis tumbuhan yang sama dengan tumbuhan endemik yang ada di Amazon. Sungai-sungai di Kalimantan yang mirip dengan sungai Amazon menambah kemiripan antara Kalimantan dan hutan Amazon.
Pantai Kuta Bali dengan Pantai Waikiki Hawaii
Bali banyak menyimpan pesona alam yang eksotis. Keindahan pantainya banyak disejajarkan dengan keindahan pantai di Pulau Hawaii. Contohnya adalah pantai Kuta hampir mirip dengan Waikiki terutama pantainya yang ramai dengan pasir putih dan pohon kelapa yang tumbuh di pantai. Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak di kabupaten Badung sebelah selatan Denpasar, Bali. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai Sunset Beach atau pantai matahari terbenam sebagai lawan dari pantai Sanur.
Taman Sakura Cibodas dengan Sakura Jepang
Tak perlu jauh-jauh pergi ke Jepang untuk menikmati keindahan Sakura. Di Kebun Raya Cibodas, kita bisa melihat pohon Sakura yang sudah ditanam sejak tahun 1953 yang akan berbunga pada sekitar bulan Januari-Februari atau Februari-Maret. Di Kebun Raya Cibodas telah ditanam ratusan pohon Sakura dengan 7 jenis tanaman Sakura yaitu Prunus cerasoides, Prunus yedoensis, Prunus yamasakura, Prunus lannesiana, Prunus sp., Prunus arborea, dan Prunus costata. Sekarang kita bisa menikmati `hanami`(tradisi melihat bunga) tanpa harus pergi ke Jepang dengan melihat mekarnya bunga Sakura di Cibodas.
Ranu Kumbolo dengan hutan pinus Eropa
Ranu Kumbolo terletak di Jawa Timur, sebuah danau di pegunungan Semeru dengan ketinggian 2500 meter di atas permukaan air laut. Tak jauh dari Ranu Kumbolo terdapat padang rumput yang dikelilingi bukit dan gunung dengan pemandangan yang sangat indah, padang rumput luas dengan lereng yang ditumbuhi pohon pinus seperti di Eropa. Ketika suhu berada di bawah 0°c , kadang-kadang terjadi hujan salju kecil. Jika suhu sangat dingin pinggir-pinggir danau ranukumbolo bisa membeku, dan juga terlihat rumput-rumput yang memutih seperti salju karena embun yang membeku di rerumputan yang membuat suasana seperti di Eropa. Perhatikan foto Ranu Kumbolo yang sekilas mirip dengan foto Seefeld Lake, Austria di Eropa.
Way kambas dengan Hutan India
Way Kambas Sumatera memiliki satwa yang mirip dengan satwa yang ada di hutan India seperti gajah, harimau, Badak dan beberapa hewan lain. Taman Nasional Way Kambas (TNWK) terletak di propinsi Lampung. Way Kambas terdiri dari hutan rawa air tawar, padang alang-alang/semak belukar, dan hutan pantai di Sumatera. Di Way Kambas ada wisata naik gajah sehingga kita bisa merasakan sensasi seperti raja-raja India yang konon bepergian dengan menunggang gajah.